Sekai no Owari no Sekairoku - Prolog

Kaisar Pedang Eleline
Orang yang menghentikan Perang Panjang yang hampir memusnahkan dunia.
Pendekar pedang terkuat dalam sejarah dan satu-satunya dalam sejarah yang dijuluki "Pahlawan Pemberani"
"--Kami akan menganugerahkan julukan dan kehormatan untuk menjadi " Pahlawan Pemberani " yang kedua dalam sejarah kepada orang pertama yang dapat menemukan Encore."

Dari Ketua Konferensi Aliansi Dunia

Prolog : Gadis Yang Tersegel

Daratan di akhir dunia.

Tidak ada apapun, hanya tanah kering sejauh mata memandang.

Tidak ada tumbuhan yang hidup dan bahkan tidak ada satu helai rumput pun.

Bahkan di dalam tanah gurun tak berpenghuni yang luas, kamu mungkin akan menemukan beberapa tanda kehidupan dan beberapa rumput yang tumbuh, jika kamu memerhatikannya. Jika kamu mencari nya, kamu bahkan bisa menemukan sebuah oasis.

Kalau begitu, daratan apa ini ?

Langit telah tertutupi dengan awan redup dan tidak ada tanda-tanda kehidupan di daratan. Hanya sebuah daratan luas dengan rumput yang berserakan. Kecuali satu -- gadis telanjang yang mempunyai rambut abu-abu mengkilat seperti mutiara.

"........."

Dia adalah perempuan yang kelihatan misterius.

Rambut abu-abunya yang kelihatan alami, bahkan ketika cuaca mendung berganti malam. Dan mata hijau nya yang sangat  dalam, seperti laut.

Dan juga tubuh cantik nya.

Permukaan kulitnya yang sangat bersih seperti bayi yang baru lahir. Kulit putihnya yang hampir transparan. Tubuh cantik dengan lengan dan kakinya yang ramping. Dia juga mempunyai lekukan tubuh sesuai dengan usianya.

Penampilannya seperti gadis yang berumur lima belas atau enam belas tahun.

Namun, ia memiliki penampilan yang terkesan sangat sombong dan harga dirinya yang tinggi.

"Dimana ini ..... ?"

Gadis itu menggunakan tangannya untuk menyingkap rambutnya yang terkena hembusan angin.

Awan yang telah menutupi langit.

Tanah dingin yang dapat ia rasakan di kakinya. Dan cakrawala yang tak berujung.

Gadis itu melihat sekitarnya, dan —

"..... Ah choo!"

—Bersin

"Dingin! kaki ku terasa membeku, dan juga anginnya sangat dingin! Yang lebih penting lagi, apa yang terjadi disini? Kenapa aku disini dengan keadaan telanjang? ..... Tidak, tunggu, aku perlu menenangkan diriku dan mencoba mengingatnya."

Gadis itu menyilangkan lengannya sementara tubuhnya terbuka.

Namun, bahkan jika dia ingin menenangkan diri dan menganalisis situasi, angin yang berhembus di sekitar dia sangat kencang dan berisik, sehingga tubuhnya kedinginan.

"Diam."

Angin berhenti dengan cepat.

Angin itu berhenti hanya dengan satu kata yang diucapkan gadis itu. Pusaran angin yang berputar seperti sebuah ledakan bom seolah-olah takut kepada gadis itu.

Di sisi lain, gadis itu terlihat tidak terkejut dan biasa saja.

Dia menganggap itu sebagai kejadian alam. Dia menyingkap rambut belakangnya, dan berperilaku seolah-olah angin yang tiba-tiba menghilang tadi adalah kejadian biasa.

“…………Ah. Oh ya. Aku mengingatnya sekarang.”

Dia tersenyum dengan bibir nya yang indah.

"Disaat pertarungan itu .... hmm, oh ya,  Aku... disegel..... "

Gadis itu melihat ke langit setelah bergumam sesuatu.

Bagaimanapun —

"Jika aku mengingatnya sekarang.... janji dengan Eleline....."

Wajah menggemaskan nya perlahan mulai berubah merah seolah-olah dia sangat gembira.

Sambil mengayunkan tinjunya yang ramping.

"Eleline.... janjimu untuk melepaskanku dari segel ini."

Gadis itu berteriak ke langit sekencang yang dia bisa

"Pada akhirnya, Aku melepaskan diriku sendiri karena dia tidak datang untuk menyelamatkanku bahkan setelah tiga ratus tahun, Dasar Pembohooooong!"